TEMU USAHA DPMPTSP PROV. SULTRA DENGAN BADAN PENGURUS DAERAH (BPD) HIMPUNAN PENGUSAHA MUDA INDONESIA (HIPMI) SULTRA

24 November 2020 - 11:39 WITA Dilihat: 914

Kendari, 18 Nopember 2020 Kepala Seksi Promosi Penanaman Modal Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Tepadu Satu Pintu (DPMPTSP) Prov. Sulawesi Tenggara HENDRAWAN SAPUTRA, SE., MM menggelar pertemuan dengan Ketua Umum Badan Pengurus Daerah (BPD) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulawesi Tenggara Hj. SUCIANTI SUAIB SAENONG, SE didampingi Wakil Sekretaris BPD HIPMI Sultra BEBY INDRA. 

Pertemuan Berlangsung hangat di kediaman Ketua Umum BPD HIPMI Sultra, Kepala Seksi Promosi Penanaman Modal mengatakan saat ini DPMPTSP Prov. Sultra akan terus mempromosikan potensi daerah, demi menarik minat buyer dan penanam modal (Investor) untuk berinvestasi di Sulawesi Tenggara dalam upaya mendorong percepatan pembangunan daerah. Kegiatan temu usaha ini besar harapan memberikan dampak berkesinambungan dalam mengembangkan bisnis lokal dan meningkatkan iklim investasi.

Ketua Umum BPD HIPMI Sultra Periode 2018 – 2021 Hj. SUCIANTI SUAIB SAENONG, SE wanita berparas cantik yang akrab disapa SUCI. Perempuan muda asal Poleang Kab. Bombana yang sukses menaklukan belantara Jakarta sebagai seorang entrepreneur perempuan yang tangguh. 

Suci menilai sektor yang paling terkena dampak dari adanya wabah Virus Corona (Covid-19) adalah sektor pariwisata, jika dia membandingkan dengan sektor pertambangan dan pariwisata lebih “seksi pariwisata” karena Indonesia sangat indah garis pantainya dan keindahan bawah lautnya sebagai contoh Wakatobi dan Labengki destinasi wisata yang ada di Sultra. Jangan fokus ke tambang, tambang dan tambang… Banyak kekayaan alam kita yang dapat membuka lapangan kerja lebih besar di Sultra. 

Sebuah proyek investasi provinsi harus memberikan paket informasi lengkap, konektivitas yang jelas serta keuntungan yang didapatkan oleh pihak investor, ungkapnya. 

Selain itu Suci mengapresiasi kegiatan Temu Usaha ini bersama DPMPTSP Prov. Sultra, sangat inovatif dalam mendukung upaya menawarkan peluang investasi yang ada. Pemerintah Daerah adalah ujung tombak dalam meningkatkan masuknya investasi ke Indonesia khususnya di Sulawesi Tenggara. Fokus utamanya adalah pengembangan Business Model yang baik sesuai potensi daerah dan peluang investasi yang ada.

Bagikan :

Berita Lainnya

Link Terkait